Ini adalah postingan yang diterjemahkan oleh AI.
'The Killing Mall' adalah 'John Wick' dari Disney Plus
- Bahasa penulisan: Bahasa Korea
- •
- Negara referensi: Semua negara
- •
- Hiburan
Pilih Bahasa
Teks yang dirangkum oleh AI durumis
- 'The Killing Mall' adalah serial drama Korea yang mengambil latar belakang toko online para pembunuh yang mengingatkan pada alam semesta 'John Wick', di mana Kim Hye-jun, yang mewarisi toko yang dikelola oleh Lee Dong-wook, menghadapi serangan dari para pembunuh.
- Serial yang dirilis di Disney Plus pada 17 Januari 2024 ini diadaptasi dari novel Korea 'The Killer's Mall' dan terdiri dari 8 episode.
- Serial ini menonjolkan pengeditan silang yang berpindah antara masa lalu dan masa kini, serta aksi tembak-menembak, yang disempurnakan melalui pelatihan aksi selama 4 bulan yang dilakukan para aktor.
*Spoiler untuk dua episode pertama 'A Shop for Killers' disertakan.
Franchise 'John Wick' telah memperoleh popularitas besar dengan penggambaran dunia pembunuh yang unik. Kota-kota utama di seluruh dunia, termasuk New York, memiliki 'Hotel Continental' untuk pembunuh, di mana mereka dapat menikmati berbagai macam layanan. Secara khusus, 'sosielier senjata api' yang digambarkan dalam 'John Wick: Reload' telah menjadi adegan ikonik dari franchise ini.**
Poster web 'The Killing Mall'
Serial orisinal pertama yang diluncurkan oleh Disney+ pada tahun 2024, 'A Shop for Killers' (Toko untuk Pembunuh) terasa seperti kelanjutan dari alam semesta John Wick. Salah satu tokoh sentral dalam serial ini adalah Jung Jin-man (Lee Dong-wook), yang mengelola toko online untuk pembunuh di Korea. Meskipun lebih sederhana daripada Hotel Continental, dunia Jin-man mirip dengan dunia John Wick dalam hal daftar klien dan peraturan yang harus mereka patuhi.** (Tentu saja, serial ini sebenarnya tidak mengambil latar di dunia yang sama dengan alam semesta John Wick).
Jin-man tampak seperti orang yang tidak terlalu suka bertemu orang. Salah satu dari sedikit orang yang dia temui adalah keponakannya, Jung Ji-an (Kim Hye-jun). Jin-man menyembunyikan identitasnya dari keponakannya, tetapi dia melatihnya menjadi pejuang yang tangguh untuk berjaga-jaga. Ji-an mengetahui kebenaran tentang pamannya setelah Jin-man meninggal tiba-tiba. Saat membereskan barang-barang pamannya, Ji-an menemukan toko online untuk pembunuh dan senjata yang disembunyikan di rumahnya.
Sejak saat itu, pembunuh mulai mengejarnya. Para pembunuh menggunakan berbagai macam senjata dan senapan untuk menerobos masuk ke rumahnya dan menjarah barang-barang Jin-man yang disimpan di sana. Ji-an panik, tetapi dia segera menggunakan pelatihan yang diberikan oleh pamannya untuk mengatasi situasi darurat ini dengan menggunakan berbagai jenis senjata api.
Still dari 'The Killing Mall'
Dua episode pertama serial ini, yang dirilis pada 17 Januari melalui Disney+ Korea dan Hulu di Amerika Serikat, telah mendapat pujian. Suntingan silang antara masa lalu dan masa kini terasa alami, dan aksi menggunakan senjata api dan drone yang belum banyak diungkap sangat mengesankan. Para pemeran utama menerima pelatihan selama empat bulan sebelum syuting untuk menguasai aksi di serial ini.
Serial ini diadaptasi dari novel Korea 'A Killer's Shopping Mall', dan terdiri dari total delapan episode. Serial ini akan ditayangkan di Disney+ sebagai serial orisinal di Korea dan Asia, dan di Hulu di Amerika Serikat dan negara-negara berbahasa Inggris. Tidak seperti serial orisinal Disney+ lainnya, dua episode akan dirilis secara bersamaan setiap minggu.